Powered by Blogger.

Popular Posts Today

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik

Written By Unknown on Saturday, September 14, 2013 | 4:48 PM






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













4:48 PM | 0 komentar | Read More

Jupe Kagumi Ketegaran Maia


Jakarta - Maia Estianty, ibunda AAQJ terlihat begitu tegar atas musibah yang menimpa putra bungsunya itu. Hal itu diungkapkan Julia Perez (Jupe) dalam akun Twitter-nya sesaat usai menjenguk Dul di RSPI, Jakarta Selatan, Jumat (13/9) malam.


"Kasih ibu sepanjang masa. Aku baru belajar dari sosok seorang @MAIAsangJUARA, CINTA itu ABADI dari semua kondisi," ungkap Jupe dalam akun Twitternya @Juliaperrez.


Lebih lanjut, Jupe menuliskan simpatinya pada sosok mantan istri Ahmad Dhani itu yang terlihat begitu tegar dan sabar menghadapi musibah yang menimpanya.


"Jupe mengenal begitu banyak senior di dunia entertainment, tapi Maia sosok yang sangat spesial di hati. Sangat bijak dan baik. Pejuang," lanjutnya.


Kekasih Gaston Castano itu berharap agar Maia bisa terus bersabar dan memasrahkan ujian yang kini sedang diberikan kepada Maia dan keluarganya itu.


"Saya berharap bunda (Maia) menghapus air matanya. Semuanya akan baik-baik saja. Karena Dul dan keluarga benar-benar menginginkan dan membutuhkan sosoknya," tutup Jupe.


4:46 PM | 0 komentar | Read More

Polri: Kasus Briptu Ruslan Bukan untuk Pengaburan





JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Ronny Sompie menegaskan, kasus penembakan terhadap Briptu Ruslan di Cimanggis, Depok, murni kasus kriminal pencurian kendaraan bermotor. Ia membantah kasus ini adalah upaya pengaburan yang dilakukan pelaku penembakan di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.

"Pasalnya 365 KUHP. Saya lihat ini murni pencurian kendaraan bermotor, bukan pengaburan. Daerah Cimanggis memang rawan pencurian bermotor karena itu harus ditingkatkan," ujar Ronny usai diskusi di Jakarta, Sabtu (14/9/2013).

Ronny mengatakan, pelaku penembakan terhadap Ruslan berbeda dengan pelaku yang menembak Aipda Sukardi di depan Gedung KPK. Menurutnya, pelaku penembakan Ruslan adalah komplotan curanmor yang selalu beraksi di kawasan Cimanggis. Polisi pun, kata Ronny, sudah mengetahui identitas pelaku.

"Itu mudah dikenali Polres Depok. Pasalnya, di daerah sana sudah diketahui kelompok curanmor yang beroperasi," ujarnya.

Seperti diberitakan, penembakan kembali terjadi pada Jumat (13/9/2013) malam. Korban ialah Briptu Ruslan yang bertugas di Satuan Sabhara Mabes Polri. Ketika itu, Ruslan tengah berada di tempat pencucian motor Arema Car Wash, perumahan Bhakti ABRI, Cimanggis, Depok. Ruslan saat itu baru saja selesai mencuci sepeda motor miliknya, Kawasaki Ninja 250 cc.

Tiba-tiba, Ruslan yang masih dalam kondisi duduk diminta untuk menyerahkan kunci sepeda motor miliknya kepada pelaku. Tak sekadar meminta, pelaku pun menembak lutut kaki Ruslan. Pelaku kemudian merampas motor Ruslan dan melarikan diri menggunakan dua sepeda motor Honda Beat warna hitam dan putih menuju arah Tapos, Bogor. Ruslan kini dirawat di RS Polri Kramatjati.




Editor : Hindra Liauw


















4:39 PM | 0 komentar | Read More

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik

Written By Unknown on Friday, September 13, 2013 | 4:48 PM






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













4:48 PM | 0 komentar | Read More

Rossi Dukung Adik Tirinya, Luca Marini





MISANO, KOMPAS.com - Adik tiri Valentino Rossi, Luca Marini, masuk dalam rombongan pebalap Moto3 yang menjalani sesi latihan bebas pertama, Jumat (13/9/2013), di Sirkuit Misano. Pebalap 16 tahun ini mendapat fasilitas wild card untuk ikut GP San Marino.

Marini merupakan pebalap muda berbakat. Dia saat ini berada di urutan dua klasemen balapan Moto3 Italian CIV, hasil naik podium enam kali dari delapan balapan berjalan. Di Misano dia membalap bersama Twelve Racing, di bawah pengawasan langsung ibunya, Stefania Palma, yang juga adalah ibu Rossi.

"Sejauh ini saya selalu bisa mengatasi (tekanan) di situasi seperti ini, jadi ini pasti akan jadi pengalaman yang bagus," kata Marini pada motogp.com.

"Saya berharap bisa belajar dari yang terbaik dan berkembang di semua area yang saya perlukan. Kakak saya (Rossi) mengatakan kalau ini kesempatan yang sangat bagus dan saya rasa saya bisa melakukannya dengan baik. Saya hanya perlu untuk hati-hati. Saya sangat senang dia memberi saya nasihat, meskipun saya tidak bisa meminta lebih!"

Marini sudah menjalani debut membalap bersama rombongan Moto3, saat turun pada sesi latihan bebas pertama. Hasilnya, dia mencatat waktu tercepat ke-21 dari 35 pebalap yang ikut. Maverick Vinales keluar sebagai pencatat waktu tercepat.

Rossi sudah pasti tak sabar untuk melihat aksi-aksi adiknya tersebut di Misano. "Saya sangat, sangat senang untuk Luca," ucap Rossi sambil tersenyum saat konfersensi pers, Kamis (12/9/2013). "Saya tak sabar menunggu hasilnya. Saya tahu bahwa ini sangat sulit untuknya, balapan pertama di kejuaraan dunia, wild card pertamanya."

"Tetapi, ini sangat penting bahwa dia mengerti dan harus mengembangkan pengalamannya. Saat kamu berada di lintasan bersama para pebalap terbaik di dunia, kamu harus belajar untuk meningkatkan cara membalapmu dan mencoba untuk lebih cepat, untuk menghadapi tengah musim keduanya (di balapan Italia)."




Editor : Pipit Puspita Rini

















4:47 PM | 0 komentar | Read More

Anies Baswedan Juga Bicara Lewat Situs Web






JAKARTA, KOMPAS.com
- Tim sukses Anies Baswedan meluncurkan situs web turuntangan.org dan aniesbaswedan.com, untuk menyampaikan berbagai pemikiran Rektor Paramadina tersebut. Kedua situs yang saling terhubung ini juga memuat sejumlah hal dan pemikiran Anies dalam mengikuti Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat.


Menurut pengamatan Kompas.com, di halaman utama situs terdapat video berdurasi 7 menit 58 detik yang berisi wawancara dengan Anies. Rektor Universitas Paramadina itu menjelaskan alasannya berminat mencalonkan diri menjadi presiden dan latar belakang keputusannya untuk mengikuti Konvensi Calon Presiden Demokrat.


Anies bercerita cara dirinya dididik di masa kecilnya, perjuangan kakeknya AR Baswedan, serta kondisi perpolitikan Indonesia. Ia mengungkapkan tentang pengalaman yang mendorongnya memutuskan ikut konvensi, yakni ketika mengikuti upacara Kemerdekaan RI di halaman Istana Merdeka, Jakarta, pada 17 Agustus 2013.


Dalam wawancara, Anies juga menjawab keraguan publik terhadap proses konvensi seperti masalah transparansi pendanaan dan aturan konvensi yang dinilai belum jelas.


Selain itu, tercantum pula profil Anies dari masa ke masa serta beberapa tulisan karyanya. Menurut Anies, situs itu dibuat sebagai wadah untuk bertukar gagasan dan bergerak bersama.


"Ini bukan soal meraih kursi, ini soal turun tangan memastikan bahwa mereka yang kelak mengatasnamakan kita adalah orang-orang yang kesehariannya memperjuangkan perbaikan nasib kita, nasib seluruh bangsa," kata Anies melalui surat elektronik.


Seperti diberitakan, Anies akan bersaing dengan 10 tokoh lain yang menjadi peserta Konvensi Capres Demokrat. Empat orang diantaranya merupakan kader Demokrat. Mereka sudah bertemu Ketua Majelis Tinggi Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan para pengusus Demokrat.


Minggu (14/9/2013), 11 bakal capres itu akan tampil bersama-sama untuk pertama kali di hadapan publik. Mereka akan menyampaikan visi dan misinya menjadi presiden.





Editor : Hindra Liauw







Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:











4:39 PM | 0 komentar | Read More

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik

Written By Unknown on Wednesday, September 11, 2013 | 4:48 PM






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













4:48 PM | 0 komentar | Read More

Penembakan Polisi Berulang, Kerja Intelijen Tak Mudah






JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Djoko Suyanto menilai kerja intelijen tak mudah dalam melakukan deteksi dini terhadap aksi penembakan polisi yang terjadi. Menurutnya, intelijen pasti akan langsung bertindak jika sudah mengetahui informasi adanya gejala gangguan keamanan.

"Intelijen itu kan bekerja juga berdasarkan informasi. Informasi bisa didapatkan dari siapa saja. Apakah kalau seseorang mau membunuh seseorang, lalu berteriak-teriak menyampaikannya? Kan tidak," kata Djoko di kantornya, Jakarta, Rabu (11/9/2013).

Dia mengatakan, pihak intelijen saat ini juga sedang bekerja pascapenembakan seorang polisi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta.

"Intelejen tetap bekerja. Tapi orang bertindak sesuatu kejahatan, kan akan menyembunyikan rencananya itu," terangnya.

Penembakan terhadap aparat kepolisian beberapa kali terjadi dalam tiga bulan terakhir ini. Sebelumnya terjadi di wilayah Tangerang Selatan. Namun, belum ada satu pun pelaku yang berhasil ditangkap.

Kemudian kembali terjadi pada anggota Provos Polairud Mabes Polri, Bripka Sukardi. Dia ditembak mati sekitar pukul 22.20 WIB, di depan Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Selasa (10/9/2013).

Saat ditembak, diduga Sukardi tengah mengawal truk bermuatan bahan konstruksi. Dia melakukan pengawalan dengan mengendarai sepeda motor Honda Supra B 6671 TXL. Iring-iringan truk berjalan dari Tanjung Priok, Jakarta Utara, menuju Rasuna Tower di Jakarta Selatan.


Dari hasil forensik, diketahui Sukardi tewas dengan empat luka tembakan. Namun, polisi hanya menemukan tiga buah proyektil di bagian dada, perut, dan lengan bagian kiri. Penembakan di bagian dada diduga yang paling fatal hingga menyebabkan kematian.

Pelaku diduga berjumlah empat orang menggunakan sepeda motor. Dari rekaman CCTV Gedung KPK, seorang pelaku terlihat merampas pistol yang dibawa Sukardi.





Editor : Hindra Liauw


















4:40 PM | 0 komentar | Read More

Dahlan Iskan Merasa Ditakdirkan Jadi Presiden

Written By Unknown on Tuesday, September 10, 2013 | 4:39 PM





JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri BUMN Dahlan Iskan sesumbar bahwa dirinya ditakdirkan untuk menjadi Presiden. Untuk itu, Dahlan memilih ikut Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat.


"Hmmm... Menjemput takdir," kata Dahlan di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (10/9/2013), ketika ditanya alasannya ingin menjadi Presiden.


Dahlan juga sesumbar tidak akan melakukan kampanye hingga akhir Konvensi Capres Demokrat. Dengan demikian, ia merasa tidak perlu mundur sebagai menteri.


Lantas, apakah Dahlan merasa popularitas dan elektabilitas sudah tinggi sehingga tak perlu kampanye?

"Enggak juga. Kerja yang baik itu kampanye yang terbaik," jawab Dahlan.


Ketika ditanya mengenai kesiapan dana untuk kampanye, Dahlan mengaku belum memikirkannya. Hingga tahap Prakonvensi, Dahlan mengaku belum mengeluarkan uang. "Kita harus membudayakan politik tidak berbiaya tinggai," pungkasnya.


Seperti diberitakan, Dahlan bakal bersaing dengan 10 peserta Konvensi lainnya. Di jajaran Kabinet, ada pula Menteri Perdagangan Gita Wirjawan yang juga ikut Konvensi. Nantinya, mereka diharuskan mengikuti rangkaian kegiatan yang dibuat Komite Konvensi hingga 2014.


Penetapan capres terpilih, menurut Demokrat, akan dilakukan atas dasar survei. Dengan demikian, seluruh kandidat harus berusaha mendapatkan elektabilitas teratas. Hanya, pengusungan capres dari Demokrat tergantung dari hasil Pileg 2014 .





Editor : Hindra Liauw







Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:











4:39 PM | 0 komentar | Read More

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik

Written By Unknown on Monday, September 9, 2013 | 4:48 PM






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













4:48 PM | 0 komentar | Read More

BI Yakin Nilai Tukar Rupiah Membaik

Written By Unknown on Sunday, September 8, 2013 | 4:49 PM






JAKARTA, KOMPAS.com - Nilai tukar rupiah sudah menguat beberapa hari belakangan. Data per hari ini, nilai tukar berada di posisi Rp 9.929. Bank Indonesia (BI) yakin, rupiah terus akan menguat seiring dengan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS).

"Meski ketidakpastian global masih tinggi, namun diperkirakan tekanan pada nilai tukar akan berkurang seiring dengan perbaikan ekonomi AS," jelas Direktur Departemen Komunikasi, Peter Jacobs, Jumat, (28/6/2013).

BI berharap, tingkat ekspor akan meningkat seiring perbaikan di negeri Paman Sam. Namun, untuk sementara ini, memang tekanan terhadap rupiah masih ada.

Oleh sebab itu, BI akan mementingkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, moneter, dan makro ekonomi nasional. Namun, BI tidak akan menetapkan angka nilai tukar rupiah untuk bertahan di level nominal tertentu.

BI pun akan mengorbankan cadangan devisa untuk menjaga posisi nilai tukar. Peter bilang, BI tak akan menetapkan angka psikologis cadangan devisa sebesar US$ 100 miliar. Namun ia mengaku tak tahu berapa posisi cadev akhir bulan ini. Pada Mei kemarin, cadev Indonesia sudah menurun ke posisi US$ 105,149 miliar dari sebelumnya US$ 107,269 miliar di bulan April.

Menurut BI, posisi cadev saat ini masih cukup untuk mendukung stabilitas nilai tukar rupiah. "Karena jauh di atas kebutuhan standar internasional," sebut Peter.

Kemudian, bank sentral ini melihat adanya total outflow yang terjadi sebagai uang panas. Ini pun menurutnya lazim, melihat situasi perekonomian yang tidak pasti. Peter menyatakan posisi outflow sekarang cenderung menurun dan membuat nilai tukar Rupiah relatif stabil.

Untuk itu, BI juga berusaha untuk mengantisipasi kebutuhan likuiditas di pasar. Terlebih, adanya peningkatan kebutuhan valas untuk pembayaran utang luar negeri dan repatriasi keuntungan korporasi. Peningkatan ini umum terjadi di periode akhir bulan dan akhir semester.(Annisa Aninditya Wibawa)




Editor : Bambang Priyo Jatmiko













4:49 PM | 0 komentar | Read More

Gemar Bergelantungan di Ring Basket, Sudyanto Dapat Julukan \"Hanger Man\"





SURABAYA, KOMPAS.com - Streetballer asal Medan, Sudyanto, mendapat julukan unik dari rekan-rekannya, yakni "Hanger Man". Julukan tersebut diterima karena dia memang sering bergelantungan pada ring basket usai melakukan dunk dengan satu atau kedua tangannya.

Sudyanto yang mengaku bermain basket sejak sekolah dasar ini, sebelumnya membela tim Ball Star dari Medan. Karena lompatan yang tinggi dan dunk memukau, ia pun terpilih menjadi All Star LA Lights Streetball 2012.

Sebelum bermain streetball, Sudyanto juga pernah memenangkan dunk contest di Medan. Ini membuktikan ia memang memiliki kualitas dunk di atas rata-rata.

Saat ini, Sudyanto sedang fokus menjalani kuliah. Streetballer yang menginjak usia 20 tahun ini, mengaku belum mengambil keputusan pasti ketika ditanya keseriusannya untuk meneruskan karier menjadi pebasket profesional.

"Masih belum pasti. Lagipula saya masih kuliah. Dua tahun lagi saya lulus dan akan memikirkannya lagi nanti. Saat itu umur saya 22 tahun, belum terlambat kalau ingin menjadi pebasket profesional," ungkap Sudyanto saat ditemui Kompas.com di Grand City, Surabaya, Sabtu (7/9/2013).

Meski demikian, Sudyanto telah mempersiapkan diri untuk seleksi pemain sebelum Pekan Olahraga Nasional (PON). "Saya mendaftar untuk bermain PON membela Sumatera Utara (Sumut). Belum tahu lolos atau tidak. Tapi saya ingin lolos dan bermain di PON," aku Sudyanto.




Editor : Pipit Puspita Rini















4:47 PM | 0 komentar | Read More

Tak Deklarasikan Jokowi Sekarang, Ini Alasan PDI Perjuangan






JAKARTA, KOMPAS.com - PDI Perjuangan belum memberikan kepastian siapa calon presiden yang akan diusungnya pada Pemilihan Presiden 2014. Sebelumnya, Rakernas PDI Perjuangan yang berlangsung 6-8 September 2013 diprediksi akan memutuskan terkait pencapresan. Apalagi, salah satu kadernya, Joko Widodo mendapatkan simpati yang cukup besar dari publik seperti terungkap dalam sejumlah survei.

Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani membantah partainya tak menyikapi tingginya keinginan publik agar partainya mengusung Joko Widodo sebagai calon presiden pada Pilpres 2014. Puan menekankan, penentuan calon presiden merupakan wewenang ketua umum. Selain itu, partainya masih fokus pada pemilihan legislatif. 


"Bukan kami tak menangkap saran dan aspirasi dari internal dan publik, kami ingin menyikapi hasil pemilihan legislatif," kata Puan, seusai penutupan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI Perjuangan, di Ancol, Jakarta, Minggu (8/9/2013).

Menurut Puan, meski ada dorongan besar dari internal dan eksternal partainya untuk mengusung Gubernur DKI Jakarta tersebut sebagai calon presiden, PDI Perjuangan memilh mencermati dinamika politik yang berkembang. 

"Apapun usulannya kita ingin mencermati gelagat politik yang ada dan bagaimana menyiapkan pileg di depan," tandasnya.

Hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) PDI Perjuangan yang digelar di Ancol, Jakarta, menyatakan bahwa penetapan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden yang akan diusung pada Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2014 diserahkan sepenuhnya kepada Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Penentuannya akan disampaikan pada momentum yang tepat sesuai dengan dinamika politik nasional, kesiapan jajaran internal partai, dan kepentingan ideologis partai.

Rakernas PDI Perjuangan digelar mulai 6-8 September 2013, di Ancol, Jakarta. Agenda utama rakernas ini adalah konsolidasi menghadapi Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden tahun depan. Sebanyak 1.330 kader PDI Perjuangan dari seluruh Indonesia hadir dalam rakernas hari ini. Dalam pelaksanaannya, muncul sejumlah nama yang diusulkan oleh perwakilan Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan dari seluruh Indonesia.

Selain Megawati, nama lain yang mencuat dan dianggap layak menjadi calon presiden PDI Perjuangan adalah Joko Widodo dan Puan Maharani. Di luar munculnya sejumlah nama sebagai kandidat calon presiden, banyak juga perwakilan DPD PDI Perjuangan yang mengusulkan agar nama calon presiden diputuskan pada 10 Januari 2014. Yang menjadi pertimbangan dari usulan itu adalah karena dinilai waktu yang paling tepat dan berbarengan dengan hari ulang tahun partai berlambang banteng tersebut.




Editor : Inggried Dwi Wedhaswary







Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:











4:39 PM | 0 komentar | Read More
techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger