PDI-P Waspadai Politik Sandera di 2013

Written By Unknown on Sunday, December 30, 2012 | 4:39 PM





PDI-P Waspadai Politik Sandera di 2013





Penulis : Sandro Gatra | Minggu, 30 Desember 2012 | 15:43 WIB













LUCKY PRANSISKA


Anak-anak membawa spanduk berisi pesan kekecewaan terhadap korupsi dan diskriminasi pendidikan di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Selasa (6/12). Ungkapan hati mereka tersebut disampaikan dalam aksi damai memperingati Hari Anak Yatim Nasional 2011. Kompas/Lucky Pransiska (UKI) 06 Desember 2011




TERKAIT:





JAKARTA, KOMPAS.com — Agenda pemberantasan korupsi di tahun 2013 diperkirakan bakal semakin ramai dibanding tahun 2012. Hanya, pemberantasan korupsi di 2013 dikhawatirkan akan ditunggangi kepentingan politik dari kelompok tertentu menjelang Pemilu 2014.


"Politik sandera akan terjadi 2013," kata Ketua DPP PDIP Bidang Hukum, HAM, dan Perundang-undangan Trimedya Panjaitan saat jumpa pers catatan akhir tahun PDI-P di Jakarta, Minggu (30/12/2012).


Trimedya memperkirakan situasi seperti pengungkapan kasus suap cek perjalanan ketika pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia tahun 2004 bakal terjadi di 2013. Pada September 2008 atau sekitar enam bulan menjelang Pemilu 2009, kata dia, Agus Condro mengungkap ada sejumlah politisi PDI-P di parlemen yang menerima cek perjalanan. Kasus itu lalu diusut Komisi Pemberantasan Korupsi.


Trimedya mengatakan, perkara itu merusak perolehan suara PDI-P di Pemilu 2009. Suara PDI-P turun enam persen dibanding Pemilu 2004. Trimedya mengaku bahwa pengalaman itu yang akan diwaspadai pihaknya menjelang Pemilu 2014.


Ke depan, tambah Trimedya, pihaknya bakal lebih ketat mengawasi kadernya yang berada di legislatif, terutama anggota DPR yang berurusan dengan pembahasan anggaran. Begitu pula dengan kader yang berada di eksekutif.


"Para kepala daerah yang terlibat pengadaan barang dan jasa kita meminta mereka lebih hati-hati. Itu tantangan yang paling berat di 2013," kata anggota Komisi III DPR itu.


Trimedya menambahkan, politik sandera itu bisa terjadi lantaran ada tiga institusi penegak hukum yang berada di bawah Presiden, yakni Kepolisian, Kejaksaan, dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).


"Tiga lembaga ini yang kita minta netralitasnya. Kalau KPK, meski ada kecurigaan, tapi tidak terlalu kuat," pungkas Trimedya.






Editor :


Inggried Dwi Wedhaswary















Anda sedang membaca artikel tentang

PDI-P Waspadai Politik Sandera di 2013

Dengan url

http://householdfinancialproblems.blogspot.com/2012/12/pdi-p-waspadai-politik-sandera-di-2013.html

Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya

PDI-P Waspadai Politik Sandera di 2013

namun jangan lupa untuk meletakkan link

PDI-P Waspadai Politik Sandera di 2013

sebagai sumbernya

0 komentar:

Post a Comment

techieblogger.com Techie Blogger Techie Blogger