JAKARTA, KOMPAS.com — Jumlah korban kecelakaan lalu lintas selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2013 setiap hari terus meningkat. Dari H-7 sampai H-3 Lebaran, kepolisian mencatat sebanyak 178 pemudik tewas akibat kecelakaan lalu lintas.
"Pada H-3 sendiri ada 59 pemudik yang meninggal dunia akibat kecelakaan," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Pol Agus Rianto di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (6/8/2013).
Sementara itu, sebanyak 257 pemudik tercatat mengalami luka berat dan 1.033 pemudik mengalami luka ringan.
"Total jumlah kecelakaan sampai dengan H-3 ada 832 kasus," jelasnya.
Agus mengatakan, dari sejumlah kecelakaan yang terjadi, mayoritas disebabkan faktor fisik pengemudi kendaraan yang kelelahan. Oleh karena itu, para pengemudi tersebut tidak dapat berkonsentrasi mengendalikan laju kendaraan yang mereka kemudikan.
"Dari data penyebab kecelakaan, 184 kasus diakibatkan karena pengemudi mengantuk," ujarnya.
Selain faktor fisik, kecelakaan juga terjadi karena faktor lain, seperti tidak menjaga jarak antarkendaraan (104 kasus), melanggar batas kecepatan (75 kasus), minum minuman beralkhohol (20 kasus), dan melanggar lampu lalu lintas (15 kasus).
Editor : Caroline Damanik
Anda sedang membaca artikel tentang
Sudah 178 Pemudik Tewas, Mayoritas karena Mengantuk
Dengan url
https://householdfinancialproblems.blogspot.com/2013/08/sudah-178-pemudik-tewas-mayoritas.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Sudah 178 Pemudik Tewas, Mayoritas karena Mengantuk
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Sudah 178 Pemudik Tewas, Mayoritas karena Mengantuk
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment