JAKARTA, KOMPAS.com — Mendapat kritikan dari mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, Wagub DKI Basuki Tjahaja Purnama menanggapinya santai. Menurut dia, Jokowi-Basuki dipilih rakyat, sementara Sutiyoso tidak.
"Bang Yos kan tidak dipilih secara langsung, ya dulu enggak perlu blusukan, cuma perlu ke DPRD saja. Kalau sekarang kan dipilih langsung, jadi beda dong. Era Bang Yos kan bukan pemilihan langsung, kalau DPRD dulu beda, masih wajarlah Pak Gubernur," kata pria yang akrab disapa Ahok itu di Balaikota DKI Jakarta, Senin (19/11/2012).
Karena dipilih rakyat langsung, tutur Basuki, wajar jika Jokowi blusukan ke kampung-kampung. Hal itu untuk lebih mendekatkan pemimpin dengan warganya.
"Saya kira kita baru satu bulan yah, itu bukan blusukan yah, itu kan gaya kami. Gaya bekerja masing-masing orang kan berbeda ya," kata Basuki lagi.
Sebelumnya, Sutiyoso menganjurkan Jokowi agar berhenti blusukan ke kantong-kantong permasalahan Ibu Kota. Menurut pria yang akrab disapa Bang Yos tersebut, saat ini bukan lagi saatnya menilik permasalahan, tetapi berbuat lebih untuk menuntaskan permasalahan-permasalahan itu. Ia menilai, Jokowi sudah cukup melakukan pemetaan.
Selain itu, Sutiyoso juga mengkritisi gaya kepemimpinan Basuki yang dianggapnya gemar mengunduh di Youtube. Sikap tegasnya kepada kepala dinas menurutnya juga tidak perlu ditunjukkan. Malah, kepala dinas harus dirangkul.
Berita terkait dapat diikuti di topik:
100 HARI JOKOWI-BASUKI
Editor :
Ana Shofiana Syatiri
Anda sedang membaca artikel tentang
Basuki: Beda Dong Bang Yos dengan Kami
Dengan url
http://householdfinancialproblems.blogspot.com/2012/11/basuki-beda-dong-bang-yos-dengan-kami.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Basuki: Beda Dong Bang Yos dengan Kami
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Basuki: Beda Dong Bang Yos dengan Kami
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment