Jakarta - Prestasi membanggakan ditorehkan Viona Natalie Sanjaya. Gadis belia berusia 10 tahun tersebut akan menggelar sebuah konser di Sydney Oopera House, Australia, Sabtu (27/7).
Ia akan tampil di hadapan ribuan orang penggemar musik klasik.
Sebelum beraksi di panggung internasional, Viona terlebih dahulu melakukan pemanansan beberapa waktu lalu, dengan memainkan mahakarya milik Fryderyk Chopin dengan piano klasik, di depan musisi, budayawan, sekaligus pengusaha Jaya Suprana.
Tak hanya ditonton oleh Jaya Suprana, penampilan Viona pun disaksikan perwakilan Dubes Ukraina, Polandia, dan Amerika Serikat. Para tamu undangan pun tampak kagum dengan penampilan Viona.
Gadis kelahiran 30 Agustus 2002 melahap habis repertoar milik Fryderyk Chopin seperti, Mazurka op 6 no 1,2,3,4; Mazurka op 7 no 1,2,3,4,5; Mazurka op 17 no 1,2,3,4; Mazurka op 24 no 1,2,3,4; Mazurka op 30 no 1,2,3,4; dan Mazurka op 33 no 1,2,3,4.
Selain itu, dia juga dengan santai memainkan mahakarya milik Jaya Suprana berjudul Aphorisma yang asal namanya diambil dari nama tarian tradisional asal Polandia.
“Kalau di Indonesia itu seperti Jaipong. Itu sangat sulit. Iramanya itu berubah-ubah,” kata Jaya.
Meski mendapatkan banyak pujian, namun tetap saja Viona masih merasa deg-degan tampil di Sydney Opera House.
"Saya coba untuk percaya diri," tutur gadis asal Surabaya itu.
Untuk selalu meningkatkan kepercayaan dirinya, putri pasangan Rudi Hejanto dan Lindawati ini mengaku tak pernah berhenti berlatih.
"Kecuali Sabtu," tuturnya.
Tampilnya Viona di Sydney Opera House, juga disambut bangga Jaya Suprana, salah satu guru Viona.
"Itu ditonton masyarakat internasional. Semoga ia tampil gemilang," ujar Jaya.
"Ini sejarah, belum ada anak 10 tahun menggelar konser di sana," imbuhnya.
Viona merupakan musisi belia yang sarat dengan prestasi, yakni:
Gold Award in Yong Siew Toh Conservatory of Music, Singapore (2010)
Silver Award in 4th ASEAN International Chopin Piano Competition in Malaysia (2010)
Juara #1 J Com Junior Competition (2010)
Juara #1 Christmas and New Year Rhapsody Competition (2010)
Juara #1 American Protégé Internasional Piano and Strings Competition, New York (2011)
Peraih Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk Solo Recital
Juara #2 Asia Pacific Electone Festival , Jakarta (2012)
Anda sedang membaca artikel tentang
Musisi Belia Indonesia, Cetak Sejarah di Sydney Opera House
Dengan url
https://householdfinancialproblems.blogspot.com/2013/07/musisi-belia-indonesia-cetak-sejarah-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Musisi Belia Indonesia, Cetak Sejarah di Sydney Opera House
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Musisi Belia Indonesia, Cetak Sejarah di Sydney Opera House
sebagai sumbernya
0 komentar:
Post a Comment